Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha Illallohu Allohu Akbar....
sungguh menyentuh sekali postingan antum akh....
kalo boleh ana usul,... bagaimana jika dibuat acara MABIT sekalian silaturahmi anggota milis KCB, biar kita2 bisa merasakan nikmatnya sholat malam dan muhasabah seperti pengalaman yang antum utarakan.
ditunggu kabar baiknya y...
regards
--- In kcb-milis@yahoogrou
>
> Pagi yang cerah ini 28 maret 2010,kenapa aku sulit untuk memejamkan mata? apa karena aku jatuh cinta?? Kenapa aku selalu ingat padanya?? di pagi ini aku ingin berbagi sedikit kebahagiaan yang aku rasakan, karena kebahagiaan yang di perluas adalah hakekat dari kesuksesan yang sebenarnya
>
> Kira-kira 3 tahun yang lalu aku pernah merasa jatuh cinta, lalu cinta itu kandas karena memang Allah mentaqdirkannya demikian, kehampaanku berlanjut dengan banjir yang menenggelamkan kantor di mana aku bekerja, pupuslah semua harapanku saat itu.
>
> Akhirnya aku menganggur selama 6 bulan lamanya, kemudian aku mendapat kepercayaan bekerja kembali, dan baru 6 bulan bekerja ku putuskan untuk berhenti lagi, sangat hampa sekali hidupku kala itu, itulah gaya hidup orang yang tdk pernah bersyukur, selalu merasa kurang, dan tiap kehampaan itulah aku kembali jatuh dalam keterpurukan, gampangnya setan merayu dan menjebloskanku lagi dalam kubangan mereka, hidup makin hancur dan kotor.....
>
> Hidup harus terus berlanjut dan untuk menutupi kebutuhanku, mau tidak mau aku harus bekerja lagi, mana cukup tabungan ku untuk memenuhi kebutuhan rutin spt uang kostan, makan dan segala hal yang tdk bermanfaat, lagi-lagi Allah sangat sayang kpd diriku yang tdk pernah berterima kasih dan selalu berhianat ini, Akhirnya Allah memberikan pekerjaan padaku lagi dan waktunya hampir berbarengan dgn di gulirkannya Sebuah Film Pembangun Jiwa KETIKA CINTA BERTASBIH, berangkat dr sebuah Novel, kemudian di adakan Audisi akbar dan subhanallah ternyata banyak kisah, ini adalah segelintir kisah ku “ Maka nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan???†QS Ar Rahman ( di ulang sebanyak 31x dalam Surat tsb )
>
> Kembali aku di uji,di saat semangat hidupku bergejolak,Ibu ku pergi untuk menghadap kepadaNya, hancur berantakan, hidup terasa makin hampa, semuanya seakan tidak berarti, langit terasa runtuh dan seolah bumi bergoncang.
>
> Ku terus mempertanyakan keadilanNya,
>
> Dalam kehampaanku tsb, akupun bertekad dan termenung “sampai kapan aku begini? Bagaimana jika saat ini nyawa tercabut dari badan,bukankah aku akan termasuk ke dalam orang-orang yang celaka?? yang tdk akan mungkin mencium bau syurga, apalagi memasukinya dan bertemu dengan Ibunda kelak di Jannatul Firdaus.
> Aku terus mencari dan mencari arti jatuh cinta dan kebahagiaan sendiri itu seperti apa,sampailah saat itu datang seorang sahabat kepadaku, sahabat yang Allah kirimkan buatku, dan terbuktilah hadis berikut ini “ Barang siapa yang Allah kehendaki kebaikan di dalam dirinya,Dia akan menganugrahkan kepadanya teman saleh yang akan mengingatkan nya apabila dia lupa dan membantunya apa bila dia ingat â€( HR Abu Dawud )
> Paparan di atas hanya pengantar saja, mungkin sebelumnya sudah pernah ku tulis,tapi inilah proses hidupku, lelah ku mendaki dan menyusuri jalan yang penuh duri, tertusuk dan berdarah, adakah obat untuk mengobati lukaku ini?? aku makin berjuang dan yakin inilah cinta yang ku cari,mencintaiMu dengan ikhlas, berharap selalu hanya kepadaMu, mencintai Al-Qur’an sebagai kitab suci bagi umatMu.
>
> Cintaku makin membara dan rasanya tdk mau berpisah darinya “ Al-Qur’an sbg petunjuk hidup manusi dan pembeda antara yang haq dan batil †makin percaya karena Allah berjanji dalam Al-Qur’an Surat an-Nisa ayat 100:
> Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak. Barang siapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dimaksud), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
>
> Inilah rasanya aku jatuh cinta,cinta yang membulatkan tekadku untuk berhijrah dan bertaubat dengan sebenar-benarnya, Sungguh skenario Allah sangat luar biasa,lewat sahabatku akhirnya mengantarkan ku pada sebuah Malam Muhasabah Menuju Qolbun Salim, Malam di mana ada sesi Tausyiah, Tanya Jawab, Qiyamul Lail, Muhasabah dll, rasa penasaran yang terus menyelimuti hatiku kala itu, aku ingin mengetahui apa sih istimewanya Malam tsb?
>
> Suasana indah penuh persaudaraan, hadirnya para jama’ah dalam malam tsb membuatku makin tersadar, merasa diri ku paling hina, mereka spt sosok-sosok penghuni syurga, Ya Rabb bahagianya aku bisa berada di situasi ini ( syukurku dalam hati )
>
> Setelah beberapa Ustad memberikan tausyiahnya, tibalah waktu istirahat selama 2 jam dan di lanjutkan dengan Qiyamul Lail, peristiwa yang tdk pernah ku temukan sebelumnya dan tdk akan pernah terlupakan, Imam yang membuat seluruh jama’ah tersengal-sengal di keheningan malam, masih lekat dalam ingatanku, aku mendengar dan mencoba memahami apa isi Surat yang sedang di bacakan oleh Imam tsb, inilah arti QS Ar-Rahman :
> (Tuhan) Yang Maha Pemurah,
> QS. ar-Rahman (55) : 1
>
> Yang telah mengajarkan Al Qur'an.
> QS. ar-Rahman (55) : 2
>
> Dia menciptakan manusia.
> QS. ar-Rahman (55) : 3
>
> Mengajarnya pandai berbicara.
> QS. ar-Rahman (55) : 4
>
> Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan.
> QS. ar-Rahman (55) : 5
>
> Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepada-Nya.
> QS. ar-Rahman (55) : 6
>
> Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan).
> QS. ar-Rahman (55) : 7
>
> Supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu.
> QS. ar-Rahman (55) : 8
>
> Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu.
> QS. ar-Rahman (55) : 9
>
> Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhluk- (Nya),
> QS. ar-Rahman (55) : 10
>
> di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang.
> QS. ar-Rahman (55) : 11
>
> Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya.
> QS. ar-Rahman (55) : 12
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 13
>
> Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar,
> QS. ar-Rahman (55) : 14
>
> dan Dia menciptakan jin dari nyala api.
> QS. ar-Rahman (55) : 15
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan.
> QS. ar-Rahman (55) : 16
>
> Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya.
> QS. ar-Rahman (55) : 17
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 18
>
> Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu,
> QS. ar-Rahman (55) : 19
>
> antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.
> QS. ar-Rahman (55) : 20
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 21
>
> Dari keduanya keluar mutiara dan marjan.
> QS. ar-Rahman (55) : 22
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 23
>
> Dan kepunyaan-Nyalah bahtera-bahtera yang tinggi layarnya di lautan laksana gunung-gunung.
> QS. ar-Rahman (55) : 24
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 25
>
> Semua yang ada di bumi itu akan binasa.
> QS. ar-Rahman (55) : 26
>
> Dan tetap kekal Zat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.
> QS. ar-Rahman (55) : 27
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 28
>
> Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.
> QS. ar-Rahman (55) : 29
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 30
>
> Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu hai manusia dan jin.
> QS. ar-Rahman (55) : 31
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 32
>
> Wahai jamaah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan.
> QS. ar-Rahman (55) : 33
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 34oo
>
> Kepada kamu, (jin dan manusia) dilepaskan nyala api dan cairan tembaga maka kamu tidak dapat menyelamatkan diri (dari padanya).
> QS. ar-Rahman (55) : 35
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 36
>
> Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak.
> QS. ar-Rahman (55) : 37
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 38
>
> Pada waktu itu manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya.
> QS. ar-Rahman (55) : 39
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 40
>
> Orang-orang yang berdosa dikenal dengan tanda-tandanya, lalu dipegang ubun-ubun dan kaki mereka.
> QS. ar-Rahman (55) : 41
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 42
>
> Inilah neraka Jahannam yang didustakan oleh orang-orang berdosa.
> QS. ar-Rahman (55) : 43
>
> Mereka berkeliling di antaranya dan di antara air yang mendidih yang memuncak panasnya.
> QS. ar-Rahman (55) : 44
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 45
>
> Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga.
> QS. ar-Rahman (55) : 46
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?,
> QS. ar-Rahman (55) : 47
>
> Kedua surga itu mempunyai pohon-pohonan dan buah-buahan.
> QS. ar-Rahman (55) : 48
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 49
>
> Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang mengalir.
> QS. ar-Rahman (55) : 50
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 51
>
> Di dalam kedua surga itu terdapat segala macam buah-buahan yang berpasangan.
> QS. ar-Rahman (55) : 52
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 53
>
> Mereka bertelekan di atas permadani yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat.
> QS. ar-Rahman (55) : 54
>
> Mana nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 55
>
> Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin.
> QS. ar-Rahman (55) : 56
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 57
>
> Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan.
> QS. ar-Rahman (55) : 58
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 59
>
> Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).
> QS. ar-Rahman (55) : 60
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 61
>
> Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi.
> QS. ar-Rahman (55) : 62
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?,
> QS. ar-Rahman (55) : 63
>
> Kedua surga itu (kelihatan) hijau tua warnanya.
> QS. ar-Rahman (55) : 64
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 65
>
> Di dalam kedua surga itu ada dua mata air yang memancar.
> QS. ar-Rahman (55) : 66
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 67
>
> Di dalam keduanya ada (macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.
> QS. ar-Rahman (55) : 68
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 69
>
> Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik.
> QS. ar-Rahman (55) : 70
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 71
>
> (Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah.
> QS. ar-Rahman (55) : 72
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 73
>
> Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin.
> QS. ar-Rahman (55) : 74
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 75
>
> Mereka bertelekan pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah.
> QS. ar-Rahman (55) : 76
>
> Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
> QS. ar-Rahman (55) : 77
>
> Maha Agung nama Tuhanmu Yang Mempunyai Kebesaran dan Karunia.
> QS. ar-Rahman (55) : 78
>
> Mencoba memahani, dan hatiku hanyut terbawa arus, tak terasa butir-butir kristal jatuh membasahi bumi, hati seakan tersayat dan dada pun rasanya sesak oleh segala kehinaan diri……ada satu ayat yang di ulang sebanyak 31 kali dalam Surat Ar-Rahman tsb " Fabiayyi 'ala irobbikuma tukadziban..
>
> Makin ku rindu, Makin ku jatuh cinta dan apalah yang membuat diri ini ingin selalu membaca Surat tsb, ada perasaan yang tdk bisa di ungkapkan dengan kata-kata, setelah moment tsb alhamdulillah Allah berikan kesempatan itu lagi pada diriku, kemarin tepatnya hari sabtu tgl 27 Maret untuk kesekian kalinya Skenario Allah ternyata jauh lbh indah, maksud hati ingin membaca Fiqih Sunah di rumah sahabatku, Fiqih Sunah yang menjadi incaran bagiku,tapi karena Allah aku belum di beri kesempatan untuk membacanya, ternyata Allah mengingatkan pada cintaku yang sempat terlupakan…
>
> Hujan turun membahasi Bumi CintaNya, dengan ijin Allah,aku berangkat dengan memakai kaos plus jacket Hitam bertuliskan KETIKA CINTA BERTASBIH di kombinasikan dgn bawahan Sarung kotak-kotak, kenapa aku sangat bangga dengan tulisan itu?? karena bermula dr KCB, seakan perjalanan hidupku mulai terarah, akupun menyusuri dingin nya malam Jakarta bersama dua orang sahabat ku dgn menaiki Bus Trans Jakarta, berhenti lah kami bertiga di Halte Bus Bank Indonesia, langkah kaki kami pun sampai juga di halaman Masjid yang mempunyai ciri khas bangunan yang unik, kalau menurutku itu sangat megah dan nyaman jika kita berada di dalam Masjid tsb, ya untuk kesekian kalianya aku akan berjumpa dengan jama’ah yang luar biasa yang membuatku Jatuh Cinta di malam ahad kemarin.
>
> Tibalah di penghujung malam penuh rasa kantuk, malam itu menunjukkan pukul 02.30, aku bangkit setelah mengambil air wudhu dan memposisikan diriku di barisan depan, setelah sebelumnya aku baca di Banner bahwa Imam Qiyamul Lail bergelar Al-hafidz…Subhanallah, makin tak sabar…..makin tak sabar ayat demi ayat di lantunkan begitu indahnya dengan penuh makna, di baca dgn penuh penghayatan dan ada pengulangan ayat sebanyak 31x dalam Surat tsb, kembali dadaku berdesir, matapun terasa berat menahan panasnya lahar yang siap mengucur deras, Ya Rabb betapa aku rindu dan rindu padaMu, Aku benar-benar jatuh cinta, Ya Rahman Ya Rahim, Aku merasa diri ini makin melankolis dan romantis.
>
> Kisah romatis dan melankolis bersama QS Ar-Rahman, Surat yang mengantarkanku pada kembalinya Aqidahku yang lama hilang, apakah ada kisah romantis yang kalian dapatkan bersama Surat-Surat dlm Al-Qur’an?
>
> Cintailah dia Al-Qur'an, bacalah di saat-saat kehampaan melandamu, dan wajib ain jika dalam keluarga atau lingkungan kita belum ada yang menguasai tata cara membaca Al-Qur’an dgn baik dan benar, tentunya sesuai dengan Tahsin Tilawah dan Makhorijil Huruf.
>
> Innallaaha Ma’ana, afwan jika tidak berkenan, diri ini msh banyak kekurangan dan msh dalam proses belajar, mencoba berusaha berbagi kebahagiaan dan mengajak ke arah yang lebih baik.
> Â
> Insyaallah di antara temen-teman semua punya sebuah kisah di balik KCB, mari berbagi.....
>
>
> Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. Tambah lebih banyak teman ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger
>
No comments:
Post a Comment