Merdeka merupakan kata yang dahsyat karena "merdeka" berarti kita terbebaskan dari penindasan, kebodohan, kemiskinan dan terbebas dari segala jenis kemaksiatan.
Bulan Ramadhan sebentar lagi akan tiba, ini merupakan ajang dimana kita harus kembali berperang melawan hawa nafsu. Musuh terbesar dalam diri kita sebenarnya adalah diri kita sendiri yang selama ini berada dalam jajahan nafsu syaiton. Apakah kita merdeka? Jawabannya tergantung usaha kita berjuang di bulan suci Ramadhan.
Menyinggung tentang kemerdekaan Bangsa kita memang telah merdeka tapi dunia perfilman kita belum merdeka. Dunia perfilman masih terinvansi oleh tontonan-tontonan yang cenderung tidak mendidik sehingga generasi muda pula yang menjadi korban kebrutalan penjajah tersebut. Banyaknya film-film yang menyajikan adegan seks vulgar, tahayul dan percintaan berujung doa mengharuskan para seniman untuk membuat film-film yang berkualitas seperti KCB, Denias, Garuda di Dadaku, Laskar Pelangi dsb, penonton tidak hanya membutuhkan tontonan tapi juga tuntunan dan nilai2 moral yang terdapat dalam film tersebut. Dengan semangat kemerdekaan mari kita dukung terus film-film berkualiatas dan mendidik di negeri yang kita cintai ini.
Salam Cinta
Yuslam Faris
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
No comments:
Post a Comment